 |
Lebih dari 15 tahun saya bekerja fulltime, freelance dan voluntary. Saya melihat pola dari mereka yang kariernya melesat dengan yang biasa aja. Banyak orang pintar, kariernya stagnan bukan karena skill-nya jelek atau minimnya kesempatan. Tetapi karena :
- Gak bisa lihat big picture → akhirnya sibuk banget, tapi gak strategis
- Gak bisa kerja dengan sistematis → kerja lembur terus, tapi hasilnya gak maksimal
- Malas belajar hal yang baru dan tertutup dengan perubahan → stuck di zona nyaman, minim progress
- Sulit menyampaikan ide dengan cara yang meyakinkan → banyak ide bagus, tapi orang lain gak tau
- Sering terdistraksi dan gak mau adaptif dengan teknologi baru → kerja jadi kurang produktif dan kurang efisien
Berikut saya coba jelasin 5 skill yang akan kamu butuhkan untuk mengakselerasi pertumbuhan karier kamu. Dengan skill ini kamu ga hanya lebih cepat dipromosi, tapi juga lebih mudah mendapatkan pekerjaan di job market. Mari kita bahas.
5 Skill yang kita butuhkan
1. Strategic Thinking
Kemampuan berpikir sistematis untuk membuat perbedaan bermakna berdasarkan pemahaman situasi secara utuh. Manfaatnya:
- Bisa melihat gambaran besar, bukan cuma tugas harian.
- Tahu cara memilih prioritas yang benar.
- Bikin keputusan yang gak cuma cepat, tapi tepat.
2. Operational Excellence
Mengelola sistem yang beroperasi dengan unggul sehingga dapat menjawab arahan strategis secara konsisten. Manfaatnya:
- Punya sistem kerja yang efisien dan rapi.
- Gak buang energi ke hal-hal yang gak berdampak.
- Kerja jadi lebih cepat, hasil lebih maksimal.
3. Learning Agility
Memiliki kesadaran diri, motivasi, dan mengambil aksi untuk menjadi versi diri yang lebih baik serta membantu sesama untuk mencapai hal serupa. Manfaatnya:
- Cepat beradaptasi saat hal-hal berubah.
- Selalu terbuka sama ide dan cara baru.
- Gak ketinggalan zaman, tetap relevan di dunia kerja.
4. Influential Communication
Mendengarkan dan menyampaikan pesan dengan empati sehingga menghasilkan kemenangan bersama. Manfaatnya:
- Bisa menyampaikan ide dengan jelas dan meyakinkan.
- Gampang dapet dukungan karena komunikasinya kuat.
- Lebih dipercaya saat harus memimpin atau negosiasi.
5. Digital Mindfulness
Memiliki keterbukaan terhadap teknologi terkini dan menerapkannya secara tepat guna untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Manfaatnya:
- Kerja lebih fokus tanpa terdistraksi notifikasi
- Paham kapan harus responsif, kapan harus deep work.
- Gak gampang burnout karena cara kerja lebih sehat.
Semoga bermanfaat.
